Mata Kucing Berselaput: Hal yang Perlu Diperhatikan

Dalam kondisi tertentu, selaput berwarna putih di mata kucing menutup sebagian atau bahkan seluruh mata kucing. Kenapa bisa mata kucing berselaput seperti itu?

Selaput pada mata kucing berwarna putih dan terkadang dalam kondisi tertentu selaput berwarna putih tersebut menutup sebagian atau bahkan seluruh mata kucing.

Selaput pada mata kucing atau sebenarnya lebih tepatnya adalah kelopak mata pada kucing. Jika manusia memiliki dua kelopak mata, maka kucing memiliki 3 kelopak mata.

Jika dua kelopak mata manusia posisinya ada di atas dan di bawah yang bertemu di tengah mata saat kelopak mata ditutup, maka kelopak mata ke tiga milik kucing terletak di sudut dalam setiap mata (paling dekat dengan hidung).

Kelopak mata ke tiga ini namanya adalah membran nictitating atau membran pengelip.

Membran ini dapat ditarik dalam keadaan dan kondisi tertentu. Kenapa terkadang kelopak atau selaput ke tiga ini hanya muncul pada keadaan atau kondisi tertentu?

Pada kucing, kelopak mata ke tiga ini muncul ketika kucing dalam keadaan sangat rileks.

Misalnya, jika kucing baru saja bangun dari tidur yang nyenyak atau baru saja sadar dari bius setelah menjalani prosedur medis, sobat mungkin melihat sekilas selaput mata ke tiga dari kedua matanya.

Namun selaput mata ke tiga ini juga bisa muncul ketika ada masalah pada kondisi fisik kucing terutama pada matanya.

Kita kembali ke pertanyaan sebelumnya, kenapa mata kucing berselaput?

Penyebab Mata Kucing Berselaput

Dalam beberapa kondisi gangguan kesehatan pada kucing, selaput mata ini terkadang muncul menutup separuh mata dan pada kondisi terparah bisa menutup mata seluruhnya.

Beberapa masalah kesehatan pada kucing yang diawali dengan mata berselaput adalah sebagai berikut.

1. Cacingan

Mungkin sobat tidak akan menduganya. Salah satu ciri kucing ketika menderita cacingan adalah matanya tertutup selaput putih ini. Hanya saja biasanya selaputnya hanya menutup sedikit hingga separuh mata.

Jika kucingmu matanya tertutup selaput dan kemudian diiringi dengan gejala cacingan lain seperti:

• Badan kurus namun perut buncit membesar
• Mencret atau diare terus-terusan
• Sering muntah-muntah dan bahkan beberapa cacing juga ikut keluar di muntahan kucing
• Tidak memiliki selera makan
• Terlihat cacing di kotorannya
• Mata sayu
• Terkadang cacing terlihat keluar dari dubur
• Kotoran kucing bercampur darah.

Dan belum pernah sekalipun diberi obat cacing, inilah saatnya sobat memberikan obat cacing kepada kucing kesayanganmu.

Namun jika kucing sudah pernah diberi obat cacing namun matanya berselaput, ada masalah lain yang sedang menimpanya.

Baca juga:

• Obat Cacing untuk Kucing yang Efektif Beserta Dosisnya

2. Konjungtivitis

Konjungtivitis adalah radang pada selaput mata. Pada kondisi sehat, kelopak atau selaput mata tidak terlihat dan berwarna merah muda pucat.

Saat konjungtivitis terjadi, selaput konjungtiva menjadi merah dan bengkak. Konjungtivitis dapat menyerang satu (unilateral) atau kedua mata (bilateral).

Jika mata kucing berselaput dan diiringi kondisi seperti berikut:

• Keluar air mata yang berlebihan dari salah satu atau kedua mata
• Cairan air mata abnormal (keruh, kuning, atau kehijauan)
• Selaput matanya memerah
• Sering menyipitkan mata atau menutup matanya.

Pada kasus yang parah, jaringan konjungtiva atau kelopak mata ketiga mungkin sangat bengkak sehingga menutupi sebagian atau seluruh mata.

Itu bukan gejala cacingan. Bisa saja kucing mengalami konjungtivitis pada matanya. Penanganan terbaik tentu saja segera membawanya ke dokter hewan.

3. Ulkus Kornea

Ketika selaput mata kucing mulai menutupi sebagian atau bahkan seluruh mata, kemungkinan lain kucing sedang mengalami gangguan ulkus kornea. Penyebab paling umum ulkus kornea adalah trauma.

Ulkus kornea pada kucing dapat terjadi akibat trauma benda tumpul, seperti mata kucing yang menggosokkan mata ke permukaan yang kasar, atau karena luka robek, seperti cakaran kucing lain atau kontak dengan benda tajam seperti duri.

Penyebab paling umum kedua adalah luka bakar kimiawi pada kornea. Hal ini dapat terjadi saat sampo yang mengiritasi, cairan lain seperti bahan kimia, atau debu yang masuk ke mata.

Penyebab lain dari ulkus kornea termasuk adalah infeksi bakteri, infeksi virus, dan karena penyakit lainnya.

4. Glaukoma

Masalah mata yang diawali dengan munculnya selaput mata pada kucing adalah glaukoma. Glaukoma adalah penyakit mata di mana tekanan di dalam mata, yang disebut tekanan intraokular (TIO) meningkat.

Ketika mata kucing berselaput dan diiringi dengan gejala seperti berikut:

• Pupil melebar terus menerus (pupil mata kucing bisa melebar dan mengecil)
• Sering menyipitkan mata atau menggosok mata yang sakit
• Bola mata yang membesar atau bengkak
• Kornea atau bagian mata yang bening bisa menjadi keruh atau kebiruan.

Sudah saatnya membawa kucing ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Glaukome jika dibiarkan akan menyebabkan kebutaan.

5. Uveitis atau Radang Intraokular

Mata kucing berselaput juga bisa menjadi awal masalah mata seperti uveitis. Uveitis adalah peradangan pada satu atau lebih struktur penyusun uvea.

Uvea letaknya di antara bagian putih mata (sklera) dan bagian belakang mata yang menangkap cahaya (retina).

Uveitis mungkin hanya mengenai satu mata, atau bisa terjadi di kedua mata pada saat yang bersamaan. Jika mata kucing berselaput dan diiringi dengan kondisi berikut:

• Sering menyipitkan mata
• Sering menggosok mata yang sakit
• Tidak suka berada di tempat terang (bersembunyi di bagian gelap) karena sensitif dengan cahaya
• Mata memerah (termasuk bagian putih mata)
• Dalam kondisi terparah, kucing kesulitan melihat
• Mengeluarkan cairan (dalam kondisi terparah terkadang ada nanah keluar).

Tentu saja kucing akan sangat menderita jika pada akhirnya terkena uveitis.

Penanganan Mata Kucing Berselaput

Pada banyak kasus terutama yang melibatkan anak-anak kucing, mata berselaput kemungkinan besar adalah gejala cacingan.

Jika kucingmu belum pernah diberi obat cacing dan menampakkan mata berselaput, segera beri obat cacing sesuai dosis.

Jika kucing sudah dewasa dan sudah pernah diberi obat cacing, ketika matanya berselaput dan sudah berjalan dalam waktu yang lama, ada baiknya segera membawanya ke dokter hewan agar segera mendapatkan penanganan yang tepat.

Baca juga: Cara Menghilangkan Kutu Kucing

Beberapa pertolongan awal yang bisa diberikan ketika mata kucing berselaput (selain memberi obat cacing), adalah:

1. Bersihkan mata kucing dengan air hangat dan kapas yang bersih dan steril
2. Bersihkan mata kucing dengan air rebusan daun sirih, atau
3. Bersihkan mata kucing dengan cairan infus NaCL.

*Pilih saja mana yang menurutmu mudah dilakukan dan lakukan dua kali sehari pagi dan sore.

Kesimpulan

Ketika mata kucing berselaput, sebelum terlalu parah segeralah beri penanganan yang tepat agar mata kucing tidak semakin parah.

Semoga kucing kesayanganmu tidak mengalami masalah mata parah yang biasanya selalu diawali dengan munculnya selaput putih ini.

Gejala kucing cacingan sebagian besar selalu diawali dengan mata kucing berselaput. Gejala ini banyak dialami oleh kucing-kucing liar yang hidup di jalanan dan makan makana yang kotor.

Namun tidak menutup kemungkinan kucing peliharaan rumahan juga bisa saja mengalami hal ini. Semoga bermanfaat.

Catatan: Artikel ini hanya untuk informasi. Kunjungi dokter hewan untuk nasihat dan perawatan medis.

Baca juga:

• Penyakit Mata pada Kucing: Gejala dan Penyebabnya
• Kucing Obesitas: Penyebab, Penanganan dan Pencegahan
• Kucing Sariawan? Inilah Cara Manjur untuk Mengobatinya
• Obati Jamur Pada Kucing dengan Cara Ampuh Ini
• Penyebab Telinga Kucing Dingin
• Penyebab Mata Kucing Belekan dan Penanganannya