Kucing Turkish Van: Harga, Karakteristik dan Perawatan

Artikel ini mengulas dengan lengkap tentang kucing Turkish Van seperti bagaimana karakteristiknya, perawatan, sejarah, dan harganya.

Elegan, menawan dan “berwibawa” mungkin adalah gambaran yang tepat ketika kita melihat kucing Turkish Van atau kucing Van Turki. Kucing ini bisa menjadi jenis kucing impian bagi sebagian besar pecinta kucing.

Jenis Kucing Turkish Van
Jenis Kucing Turkish Van (kredit gambar: Fabio Petroni / gettyimages)

Sebagai salah satu jenis kucing langka di dunia ini, tentu tidak mudah bagi kita jika ingin memilikinya.

Sekilas Tentang Kucing Turkish Van

Berat TubuhJantan: 5 kg – 7 kg
Betina: 5 kg – 6 kg
Warna BuluPutih berpadu dengan Merah, Krim, Hitam, Tortoiseshell, Dilute Tortoiseshell
Pola BuluVan, Tabby, Bicolor
Warna MataBiru, Kuning
Rentang Usia17 – 20 Tahun
PerawatanRendah – Sedang
KarakteristikCerdas, Enerjik, Aktif, Setia, Penyayang
PengakuanCFA, FIFe, TICA, AACE, ACF, ACFA, CAA, GCCF
HargaRp. 11.000.000 – Rp. 22.000.000

Namun sebelumnya mari kita mencoba lebih mengenal jenis kucing Turkish Van yang berasal dari negara Turki ini. Apakah sobat ingin mengenal lebih lanjut profil kucing ini? Mari lanjutkan membaca.

Sejarah

Jika melihat catatan sejarah kucing Turkish Van, ada sebuah legenda menarik terkait kucing ini.

Menurut legenda, nenek moyang kucing ini ikut berada dalam kapal Nabi Nuh. Ketika kapal Nuh bersandar di Gunung Ararat, hewan-hewan yang berada dalam perahu keluar satu-persatu.

Tidak terkecuali sepasang kucing berwarna putih yang ketika itu ikut keluar. Ketika air sudah mulai surut, kedua kucing ini berjalan menuju Danau Van yang berada kurang lebih 120 kilometer dari Gunung Ararat.

Sejak saat itulah kedua kucing tersebut akhirnya tinggal di kawasan Danau Van dan mulai beranak pinak.

Apakah legenda tersebut benar adanya?

Diluar semua legendanya, kucing ini adalah salah satu ras kucing kuno. Disebut juga sebagai kucing perenang karena memang mereka sangat menyukai berada di air.

Kemampuan ini didapat dari hasil evolusi alami mereka dalam menghadapi kehidupan alam liar yang keras ketika itu.

Kucing Turkish Van
Kucing Turkish Van (kredit gambar: Agency Animal Picture / gettyimages)

Danau Van dikenal memiliki cuaca yang sangat ekstrim karena letaknya yang berada di ketinggian. Ketika musim dingin maka cuaca dinginnya akan sangat keras.

Dan ketika musim panas maka cuaca panasnya sangat membara. Oleh karena itulah kucing ini bermutasi secara alami agar mampu bertahan hidup dengan kondisi tersebut.

Kucing ini diperkirakan sudah mendiami wilayah Danau Van selama ribuan tahun. Sebuah ornamen kuno yang berasal dari tahun 5000 SM memberi gambaran kucing yang memiliki tampilan fisik menyerupai Turkish Van.

Jika hal ini benar, maka kucing ini bisa menjadi salah ras kucing terkuno (yang sebelumnya gelar kucing kuno dimiliki oleh Egyptian Mau).

Turkish Van mulai masuk Eropa dimulai pada tahun 1095 hingga 1272 M. Mereka dibawa oleh para tentara yang pulang setelah mengikuti perang salib. Dan selama berabad-abad kemudian, Turkish Van dibawa oleh para pedagang menuju benua Timur.

Pada jaman modern, kucing Turkish Van mulai dikenal pada tahun 1955. Ketika itu dua warna negara Inggris yaitu Sonia Halliday dan Laura Lushington mendapatkan hadiah dua ekor anak kucing Turkish Van ketika mereka mengunjungi Turki.

Mereka kemudian membawa kedua anak kucing ini di Inggris. Karena jenis mereka masih baru di Inggris, keduanya mendaftarkan kucing tersebut ke The Governing Council of the Cat Fancy (GCCF).

Selain itu kedua orang tersebut dibantu oleh seorang peternak kucing bernama Lydia Russell mulai memperkenalkan jenis ini kepada publik.

Pada akhirnya Turkish Van mulai populer dan memancing minat para peternak kucing Inggris dan Eropa. Dengan bantuan Lydia Russell, para peternak ini kemudian mengembang biakkan Turkish Van.

Namun sayangnya ketika itu proses pembiakan ini mengalami kesulitan karena jumlah indukan Turkish Van yang sangat terbatas.

Mereka harus mendatangkan lagi Turkish Van langsung dari Turki yang tentu membutuhkan waktu lama.

Dan semua kucing yang telah tiba dari Turki juga harus melalui proses karantina terlebih dulu sebelum mereka mulai dikembang biakkan. Semuanya berjalan lambat ketika itu.

Kerja keras para peternak baru membuahkan hasil pada tahun 1969. Setelah berhasil membiakkan beberapa ekor Turkish Van, GCCF mulai mengakui secara penuh dan resmi kucing Turkish Van.

Beberapa organisasi kucing seperti Fédération Internationale Féline (FIFe), Australia Cat Federation (ACF), dan The Cat Aficionado Association (CAA) secara bertahap mulai mengakui jenisnya.

Turkish Van mulai masuk ke Amerika pada tahun 1970-an. Namun ketika itu mereka tidak langsung popoler begitu saja di Amerika.

Pada tahun 1983, dua peternak kucing yaitu Jack Reark dan Barbara mulai mempopulerkan Turkish Van di Amerika Utara.

Setelah itu beberapa pengakuan jenis Turkish Van di Amerika mulai didapatkan. Dimulai oleh The International Cat Association (TICA) pada tahun 1985 memberikan status sebagai kucing kejuaraan.

Kemudian The Cat Fanciers’ Association (CFA) menerima pendaftarannya pada tahun 1988. Tahun 1993 CFA mengakuinya dengan status “sementara”. Dan barulah pada tahun 1994 diakui sebagai kucing kejuaraan.

Di Turki sendiri kucing Turkish Van adalah “harta nasional”. Ras murni kucing ini tidak diperbolehkan keluar dari Turki. Mereka hanya dikembang biakkan di kebun binatang Ankara.

Jika saat ini ada beberapa jenis Turkish Van yang tersebar di berbagai belahan dunia, maka ras tersebut adalah Turkish Van yang dikembang biakkan dan berasal dari Eropa.

Sifat

Kucing Turkish Van adalah kucing yang cerdas, enerjik, gesit dan aktif. Selain suka dengan air, mereka juga suka bermain dengan pemiliknya.

Kucing ini juga dikenal berorientasi kepada pemiliknya dengan selalu menuntut perhatian. Dan mereka adalah kucing yang vokal alias berisik.

Kucing ini juga bisa menjadi terikat kepada pemiliknya ketika ia diperlakukan dengan layak. Ketika dia sudah mulai merasa setia dan nyaman, dia akan kesulitan seandainya harus beradaptasi di lingkungan dan pemilik baru.

Jika sobat memelihara kucing ini, pastikan menyediakan media bagi mereka untuk menikmati air. Mereka tidak keberatan bahkan jika hanya berendam di dalam bak kamar mandi.

Karena termasuk kucing yang cerdas, mereka bisa dilatih untuk mempelajari beberapa trik tertentu dan mematuhi perintah yang kita berikan.

Catatan: kepribadian masing-masing kucing bisa berbeda. Namun kepribadian ini sudah mendarah daging dan tertanam dalam DNA mereka. Jadi bisa saja sifat kucing satu dengan lainnya akan berbeda.

Ciri-ciri Kucing Turkish Van

Ciri-ciri Kucing Turkish Van
Ciri-ciri Kucing Turkish Van (kredit gambar: Agency Animal Picture / gettyimages)

Tubuh besar, gagah, kokoh dan berotot. Otot leher dan bahu kucing jantan terlihat lebih besar dibandingkan betina.

Kepala berbentuk baji, cukup besar dan lebar, proposional dengan besar tubuhnya. Hidung memanjang, tulang pipi yang menonjol, dan moncong bulat.

Telinga cukup lebar namun propisional dengan besar tubuhnya. Pangkal telinga lebar dengan ujungnya membulat. Mata juga lebar, jernih, ekspresif dan tatapannya nampak selalu waspada. Kaki tidak terlalu panjang namun kokoh dan berotot.

Jari kaki masing-masing 5 di kedua kaki depannya dan masing-masing 4 di kedua kaki belakang. Panjang ekornya proposional dengan besar dan panjang tubuh.

Bulu lebat dan nampak seperti kuas. Bulu-bulu cukup panjang (namun tidak terlalu panjang) dan tebal. Panjang bulu mereka mampu beradaptasi menyesuaikan kondisi cuaca.

Ketika musim dingin, bulu-bulu mereka akan memanjang agar tubuhnya hangat. Dan sebaliknya, ketika musim panas, bulu-bulu mereka yang panjang akan rontok digantikan bulu yang lebih pendek.

Untuk mencapai perkembangan fisik secara penuh, kucing ini membutuhkan waktu antara 3 hingga 5 tahun. Berat kucing dewasanya bisa mencapai 8 hingga 9 kilogram.

Perawatan

Perawatan kucing ini tidak sulit. Bulunya tebal dan halus membutuhkan perawatan rutin seperti penyisiran.

Gunakan sisir yang kokoh dan berbahan yang licin. Rajin menyisir akan membantu mengangkat kotoran dan juga bulu-bulu mati yang mulai rontok.

Karena secara naluri kucing ini suka air, maka tidak perlu terlalu sering dimandikan.

Selain itu perawatan lain yang diperlukan adalah pembersihan kotoran mata, memotong cakar seperlunya, penyikatan gigi yang rutin serta pembersihan telinga untuk mencegah penumpukan kotoran dan mengantisipasi serangan parasit seperti kutu telinga.

Kesehatan

Secara umum kucing ini adalah kucing yang sehat karena tidak membawa gangguan kesehatan yang diturunkan oleh nenek moyangnya. Namun beberapa Turkish Van dilaporkan mengalami gangguan jantung Kardiomiopati hipertrofi.

Untuk menjaga kekebalan tubuhnya, diperlukan perawatan seperti memberikan asupan gizi tinggi dan pemberian multivitamin.

Pemberian vaksinasi secara rutin tentu wajib diberikan kepada kucing ini untuk menghindari serangan virus yang berpotensi mematikan.

Rentang Usia

Dengan memberikan kualitas hidup yang baik, usia kucing Turkish Van bisa mencapai 17 hingga 20 tahun.

Tentu saja kucing semahal dan selangka ini diharapkan mempunyai usia panjang dan bisa menjadi teman hidup kita dalam jangka waktu yang lama.

Harga Kucing Turkish Van

Harga kucing Turkish Van saat ini berkisar antara Rp. 11.000.000 hingga Rp. 80.000.000 tergantung pada usia, kualitas dan kondisinya. Harga tersebut masih belum termasuk biaya impor dan biaya lainnya.

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya bahwa kucing Turkish Van murni yang berasal dari Turki tidak diperbolehkan keluar dari negaranya.

Untuk mengadopsi kucing yang murni dan keturunan asli memang sepertinya sangat sulit. Beberapa kucing yang ada saat ini adalah keturunan ras yang berasal dari Eropa.

Pastikan memilih breeder atau cattery yang memiliki sertifikasi resmi. Dan pastikan kucing yang dibeli juga mendapatkan sertifikat atau Ped (Pedigree) yang diterbitkan oleh organisasi kucing.

Baca juga:

Leave a Comment