Kucing Turkish Angora: Harga, Karakteristik dan Perawatan

Artikel ini mengulas tentang kucing Turkish Angora. Seperti apakah karakteristik, cara perawatannya, harga, dan informasi penting lainnya.

Kucing Turkish Angora adalah kucing yang sangat rupawan dengan karakter yang manis. Beberapa diantara kucing ini memiliki mata biru dan odd-eye. Cantik bukan?

Kucing Turkish Angora
Kucing Turkish Angora (kredit gambar: Mary Swift / istockphoto)

Selain itu, masih banyak hal lain yang makin membuatnya terlihat makin menawan. Sobat pasti akan jatuh hati kepadanya.

Kucing ini adalah harta nasional negara Turki. Jumlah kucing Turkish Angora murni tidak terlalu banyak di dunia ini. Hal ini wajar karena tidak mudah untuk mengimpor atau mengeluarkan kucing ini dari negara asalnya.

Sekilas Tentang Kucing Turkish Angora

Berat Tubuh3 kg – 7 kg
Warna BuluPutih, Cream, Merah, Hitam, Biru, Perak, Bluecream
Pola BuluSolid, Tabby, Tortoiseshell, Bicolor, Calico, Smoke
Warna MataOdd-eye, Biru, Tembaga, Emas, Hijau
Rentang Usia12 – 18 Tahun
PerawatanRendah – Sedang
KarakteristikAktif, Enerjik, Setia, Penyayang, Suka Perhatian, Cerdas, Adaptif
PengakuanCFA, FIFe, TICA, ACFA, CAA, CCA, AFC
HargaRp. 40.000.000 – Rp. 100.000.000

Kenapa kucing ini sangat mengagumkan? Kami akan mengulas profil kucing Turkish Angora secara lengkap khusus untuk Anda para pemuja kucing.

Sejarah

Kucing Turkish Angora memiliki cerita dan sejarah yang panjang karena dia termasuk salah satu ras kucing yang kuno. Tidak ada catatan atau bukti sejarah yang otentik menyatakan dari mana awal mula kucing ini berasal.

Spekulasi berkembang terkait asal mula kucing ini. Salah satunya adalah kemungkinan kucing ini berasal dari keturunan kucing liar yang berasal dari Afrika.

Bahkan keberadaan kucing Angora digambarkan pada jaman Nabi Muhammad yang hidup pada tahun 570-632 M. Nabi Muhammad diceritakan memiliki kucing peliharaan bernama Muezza yang digambarkan sebagai jenis Angora.

Namun ketika itu kucing ini masih belum disebut sebagai Angora. Ketika itu kucing ini dikenal sebagai jenis kucing Ankara karena berasal dari Ankara (ibu kota negara Turki).

Pada jaman berikutnya, Angora mulai masuk ke Prancis dan Inggris pada tahun 1500-an. Mereka masuk Prancis dan Inggris didatangkan dari Turki, Rusia dan Afghanistan.

Pada tahun 1600-an, Angora mulai masuk dan dikenal di Eropa. Dan kemudian masuk ke Amerika pada tahun 1700-an.

Pada tahun 1890, di Inggris dimulai pelestarian jenis kucing Persia yang menggunakan kucing Angora sebagai cikal bakalnya.

Beberapa kucing Persia bulu panjang yang merupakan keturunan Angora kerap dianggap sebagai jenis Angora.

Kucing Turkish Angora
Kucing Turkish Angora Murni (kredit gambar: Nynke van Holten / istockphoto)

Sejak saat itulah hingga saat ini pun banyak orang masih menganggap setiap kucing berbulu panjang sebagai Angora.

Pada tahun 1900-an, pemerintah Turki melalui kebun binatang Ankara memulai pergerakan untuk melestarikan kucing Angora berwarna putih dengan mata odd-eye.

Turki sangat memuliakan Angora karena dianggap sebagai kucing yang merupakan keturunan kucing Nabi Muhammad yaitu Muezza (diperkirakan Muezza juga memiliki mata odd-eye dan berwarna putih).

Pada tahun 1962, Liesa F. Grant, istri dari Kolonel Angkatan Darat Walter Grant yang ditugaskan di Turki, mengekspor sepasang Turkish Angora yang didapatkan dari kebun binatang Ankara.

Liesa F. Grant membawanya ke Amerika lengkap dengan sertifikat kemurnian keturunan kucingnya. Namun kucing-kucing ini dalam keadaan sudah steril agar tidak dikembang biakkan diluar Turki untuk menjaga kemurnian keturunannya.

Kucing-kucing ini kemudian menarik minat para peternak dan pecinta kucing di Amerika. Satu-satunya cara untuk memiliki kucing ini hanyalah melakukan impor langsung dari Turki dengan syarat yang ketat.

Namun beberapa peternak kucing di Amerika berhasil mendatangkan Turkish Angora yang belum steril. Mereka tetap membiakkan kucing ini namun tetap memegang teguh kemurniannya dengan tidak mencampur dengan jenis kucing lain.

Usaha untuk mendaftarkan kucing Turkish Angora murni dimulai pada tahun 1968. Organisasi pertama yang menerima pendaftaran adalah Cat Fanciers’ Association (CFA).

Namun baru pada tahun 1970 kucing ini diterima dengan status “sementara”. Pengakuan penuh akhirnya turun pada tahun 1978.

Sifat

Kucing anggun ini adalah tipe yang aktif, lincah dan gesit. Mereka sangat suka suka bermain-main meski hanya permainan lempar bola.

Kucing ini sangat berorientasi kepada pemiliknya dan termasuk jenis yang setia. Namun untuk mendapatkan kesetiaannya, perlakukan kucing ini dengan penuh cinta dan perhatian penuh.

Kucing ini tidak cocok diperlihara orang yang sering pergi meninggalkannya sendirian. Mereka akan cenderung bosan yang memicu stres.

Tuntutan kucing ini akan aktifitas bermain cukup tinggi. Mereka juga tidak segan untuk mengikuti kegiatan apapun yang pemiliknya lakukan.

Kucing Turkish Angora adalah salah satu tipe kucing yang cerdas. Permainan interaktif dan pembiasaan untuk menerima perintah bisa mereka terima dengan baik. Selain itu kucing ini juga bisa dilatih untuk mempelajari trik-trik tertentu.

Kucing Turkish Angora memiliki sifat yang sama dengan kerabatnya Turkish Van yaitu sama-sama suka air dan berenang. Jika di rumah Anda ada kolam, itulah area bermain mereka.

Jika tidak ada kolam? Bak kamar mandi bisa menjadi sasarannya. Namun tingkat kesukaan terhadap air bisa berbeda pada masing-masing kucing.

Tingkat adaptasi kucing ini kurang terlalu baik. Perubahan lingkungan, kebiasaan dan hal-hal baru kurang membuat mereka nyaman.

Catatan: kepribadian masing-masing kucing bisa berbeda. Namun kepribadian ini sudah mendarah daging dan tertanam dalam DNA mereka. Jadi bisa saja sifat kucing satu dengan lainnya akan berbeda.

Ciri-ciri Kucing Turkish Angora

Kucing Turkish Angora
Ciri-ciri Kucing Turkish Angora (kredit gambar: GlobalP / istockphoto)

Ukuran kucing Turkish Angora sedang. Kucing jantan akan memiliki tubuh lebih besar dibandingkan betinanya. Tubuh panjang dan ramping, posisi pantat lebih tinggi dari bahu, tulang-tulangnya sedang namun kokoh dan berotot.

Ukuran kepala sedang, seimbang dengan besar dan panjang tubuh. Leher ramping, agak panjang dan dagu kokoh. Turkish Angora termasuk kucing bertelinga lebar karena telinganya cukup besar, lebar di bagian pangkal, dengan ujungnya meruncing.

Mata besar berbentuk almond. Turkish Angora memiliki ragam warna mata yaitu biru, odd-eye, biru langit, hijau, hijau emas dan kuning.

Kaki ramping dan panjang, kedua kaki belakang lebih panjang daripada kedua kaki depannya dan cakar-cakarnya kecil. Ekor panjang, ujung meruncing, dan bulu lebat layaknya kuas. Bulu bervariasi, ada yang semi panjang dan pendek.

Baca juga:

Namun bulu pada bagian ekor dipastikan lebih panjang. Bulu lembut dan halus serta berkilau layaknya sutra.

Warna bulu kucing Turkish Angora hadir dalam putih solid, coklat, lavender, ada yang hadir dalam pola himalay dan ada yang hadir dalam beberapa warna dengan kombinasi putih.

Perkembangan bulu kucing Turkish Angora akan mencapai panjang sepenuhnya pada usia 2 tahunan.

Kesehatan

Kucing Turkish Angora dengan mata odd-eye (mata berbeda warna) memiliki kemungkinan besar mengalami gangguan pendengaran dan bahkan tuli.

Namun hanya satu telinga saja yang akan mengalami masalah ini dan biasanya berada di sisi yang sama dengan mata yang berwarna biru.

Masalah lain yang pernah dilaporkan dialami kucing ini adalah kardiomiopati hipertrofik (gangguan masalah otot jantung). Namun tidak semua kucing Turkish Angora mengalami masalah ini.

Secara umum kucing ini sehat karena tidak membawa penyakit yang diturunkan dari nenek moyangnya.

Namun untuk menjaga kesehatannya dibutuhkan tindakan seperti pemberian vaksin secara rutin untuk menghindari serangan virus kucing yang beberapa diantaranya berpotensi mengancam nyawanya.

Perawatan

Bulu-bulunya halus dan tidak mudah kusut. Perawatan kucing ini mudah dan tidak ada hal khusus yang rumit.

Mereka hanya perlu disisir dan disikat secara rutin setidaknya dua kali dalam seminggu untuk membantu mengangkat bulu-bulu mati. Bulu kucing ini juga tidak mudah rontook.

Salah satu hal penting lain dalam perawatannya adalah rutin membersihkan telinga. Hal ini untuk menghindari terjadinya penumpukan kotoran di dalam telinganya dan juga untuk mencegah serangan parasit kutu telinga.

Perawatan standar lain adalah pembersihan mata, rutin menggosok gigi untuk menghindari penyakit periodontal dan juga rutin memotong kuku atau cakarnya.

Rentang Usia

Dengan perawatan yang tepat dan juga kondisi kesehatan yang terus terjaga dengan baik, umur kucing Turkish Angora berkisar antara 12 hingga 18 tahun.

Harga Kucing Turkish Angora

Harga kucing Turkish Angora murni berkisar antara Rp. 40.000.000 hingga Rp. 150.000.000 belum termasuk biaya impor dan lain-lainnya.

Untuk mengadopsi kucing ini sangat sulit karena Turki tidak sembarangan mengizinkan semua orang mengadopsinya begitu saja. Prosesnya akan membutuhkan waktu dan upaya yang sangat ketat.

Hal Penting

Kucing Turkish Angora atau Angora sangat berbeda dengan kucing yang biasa disebut Anggora atau Persia dan kucing bulu panjang lainnya. Saat ini dalam masyarakat masih banyak kekeliruan yaitu semua kucing berbulu panjang = Anggora.

Penyebutan Anggora pun salah, yang betul adalah Angora. Dan sobat harus tahu bahwa Turkish Angora murni jauh berbeda dengan kucing Persia atau bulu panjang lainnya.

Sangat penting untuk mengadopsi kucing yang sehat. Beberapa sertifikat kesehatan atau keterangan bahwa kucing yang diadopsi tidak memiliki masalah kesehatan serius sangat dibutuhkan.

Dan pastikan memilih breeder atau cattery yang memiliki sertifikasi resmi.

Serta pastikan kucing yang dibeli juga mendapatkan sertifikat atau Ped (Pedigree) yang diterbitkan oleh organisasi kucing agar mendapatkan jaminan kemurnian ras kucing yang sobat adopsi.

Baca juga:

Leave a Comment