Kucing Serengeti: Harga, Karakteristik dan Perawatan

Artikel ini mengulas tentang kucing Serengeti yang keren. Seperti apakah karakteristik, cara perawatan, harga, dan informasi penting lain.

Apakah ini Serval atau kucing Savannah? Bukan, ini adalah kucing Serengeti yang sangat menawan. Kucing ini adalah salah satu kucing langka yang ada di dunia ini.

Kucing Serengeti
Kucing Serengeti (kredit gambar: KrissiLundgren / istockphoto)

Jika dilihat hanya secara sekilas, kucing Serengeti mungkin terlihat seperti kucing Savannah. Namun keduanya dipastikan berbeda jenis.

Jika Savannah adalah keturunan Serval yang liar, maka Serengeti adalah jenis kucing hasil persilangan sesama kucing domestik.

Sekilas Tentang Kucing Serengeti

Berat Tubuh4 kg – 7 kg
Warna BuluPerak, Lavender, Coklat, Hitam, Snow
Pola BuluTabby, Tutul (Spotted), Solid, Shades
Warna MataAmber, Emas, Kuning, Tembaga
Rentang Usia10 – 15 Tahun
PerawatanRendah
KarakteristikAktif, Vokal, Adaptif, Sosial, Setia
PengakuanTICA
HargaRp. 8.000.000 – Rp. 28.000.000

Kucing Serengeti adalah hasil persilangan antara kucing Oriental Shorthair dan Bengal.

Jumlahnya tidak banyak sehingga kucing ini dikategorikan sebagai salah satu jenis kucing langka di dunia ini. Seperti apakah kucing Serengeti ini mari kita mengenalnya lebih dalam.

Sejarah

Serengeti adalah kucing hasil persilangan antara jenis kucing Bengal dan Oriental Shorthair.

Orang pertama yang menyilangkan kucing ini adalah Karen Sausman. Beliau adalah seorang ahli biologi konservasi dan pemilik Kingsmark Cattery California.

Karen Sausman pada mulanya terinspirasi dengan penampilan Serval yang berpenampilan menarik. Oleh karena kemudian Karen Sausman merasa tertarik dan kemudian mulai mengembangkan jenis ini pada tahun 1994.

Beberapa penampilan Serengeti juga menyerupai kucing Savannah. Meski penampilan Serengeti mirip dengan Serval atau Savannah, Serengeti tidak memiliki hubungan darah dengan kedua jenis tersebut.

Penampilan yang nampak seperti kucing hutan liar didapatkan dari darah kucing Bengal.

Penampilan kucing ini terlihat eksotis seperti bengal dan manis seperti Oriental Shorthair. Saat ini kucing Serengeti juga sudah diakui sebagai jenis ras kucing oleh TICA (The International Cat Association).

Sifat

Serengeti adalah 100% kucing domestik yang jinak karena tidak ada darah kucing liar dalam diri mereka.

Secara umum Serengeti adalah kucing yang ramah, tingkat aktifitas yang sangat tinggi, mereka akan sangat suka bermain-main seperti memanjat dan berlarian, serta termasuk kucing yang vokal (berisik).

Serengeti juga mampu beradaptasi dengan baik dan bisa menyesuaikan diri dengan hewan peliharaan lain di rumah meski berbeda jenis seperti contohnya anjing.

Mereka juga tidak bermasalah hidup dengan anak-anak kecil. Dan dengan perawatan dan perhatian yang layak, kucing hybrid ini bisa menjadi teman hidup yang setia.

Catatan: kepribadian masing-masing kucing bisa berbeda. Namun kepribadian ini sudah mendarah daging dan tertanam dalam DNA mereka. Jadi bisa saja sifat kucing satu dengan lainnya akan berbeda.

Ciri-ciri Kucing Serengeti

Ciri-ciri Kucing Serengeti
Ciri-ciri Kucing Serengeti (kredit gambar: KrissiLundgren / istockphoto)

Tubuh kucing Serengeti berukuran sedang. Mereka memiliki otot-otot dan struktur tulang yang kuat namun tubuh mereka lentur.

Inilah salah satu hal yang membuat mereka sangat aktif dan terlihat atletis. Kakinya panjang dan merupakan salah satu kucing yang memiliki kaki terpanjang.

Telinganya berukuran cukup besar, membulat di ujungnya dan berdiri tegak. Posisi dan bentuk telinganya membuatnya seolah-olah selalu dalam kondisi waspada.

Bulu-bulunya berwana emas dengan pola bintik yang hitam lebar. Bulu pendek, tebal dan lembut ketiga dipegang.

Warna perut, bantalan kumis, rahang, tenggorokan dan dagu memiliki warna lebih terang. Beberapa jenis ini ada yang memiliki bulu abu-abu atau perak dengan bintik hitam dan ada Serengeti berwarna hitam pekat.

Postur tubuh tegak, leher panjang dan kepala terangkat tinggi. Bobot tubuh kucing jantan lebih berat (10-15 kilogram) dibandingkan dengan betinanya (8-12 kilogram).

Perawatan

Kucing Serengeti termasuk kucing yang mudah dirawat. Bulu mereka yang pendek tidak memerlukan perhatian khusus.

Hanya perlu disisir dan disikat setidaknya dua kali dalam seminggu untuk membersihkan kotoran dan mengangkat bulu rontok dan mati.

Perawatan lain seperti pembersihan mata dan telinga juga harus rutin dilakukan. Perhatikan kebersihan telinganya dan pastikan selalu dalam keadaan bersih dan tidak menjadi sarang kutu telinga.

Potong kuku ketika sudah panjang dan pastikan kebutuhan nutrisi tercukupi dengan baik.

Kesehatan

Meskipun Serengeti adalah hasil persilangan dua jenis kucing yang berbeda, mereka tidak memiliki gangguan kesehatan yang diturunkan dari jenis asli mereka. Oleh karena itu secara umum kucing ini adalah jenis kucing yang sehat.

Namun sebagai mahluk hidup, mereka juga rentan terkena beberapa masalah kesehatan yang biasanya menyerang kucing.

Salah satunya adalah serangan virus yang berbahaya karena berpotensi mengancam nyawanya. Untuk mencegahnya dibutuhkan pemberian vaksin secara rutin.

Rentang Usia

Dengan perawatan yang tepat, kondisi kesehatan yang selalu baik serta memperhatikan pemberian makanan dan minumannya, kucing ini mampu bertahan hidup hingga 15 tahun.

Harga Kucing Serengeti

Tertarik mengadopsi kucing langka ini? Harga kucing Serengeti berkisar antara Rp. 8.000.000 hingga Rp. 30.000.000 tergantung usia, kualitas dan kondisinya. Harga tersebut murni harga kucingnya saja belum termasuk biaya lain seperti biaya impor.

Sangat penting untuk mengadopsi kucing yang sehat. Beberapa sertifikat kesehatan atau keterangan bahwa kucing yang diadopsi tidak memiliki masalah kesehatan serius sangat dibutuhkan.

Dan pastikan memilih breeder atau cattery yang memiliki sertifikasi resmi.

Serta pastikan kucing yang dibeli juga mendapatkan sertifikat atau Ped (Pedigree) yang diterbitkan oleh organisasi kucing agar mendapatkan jaminan kemurnian ras kucing yang sobat adopsi.

Baca juga:

Menyukai dunia hewan peliharaan dan kucing adalah favoritnya. Saat ini mengabdikan sebagian hidupnya melayani 5 ekor kucing peliharaan. Senang mempelajari perilaku kucing dan membagikan pengetahuan tentang kucing dengan para pecinta kucing.

Tinggalkan komentar