Apa yang sobat pikirkan ketika pertama kali melihat kucing Selkirk Rex? Apakah ini kucing bulu domba? Ataukah ini domba dalam bentuk kucing?
Kucing ini memang memiliki bulu seperti domba sehingga membuatnya terlihat unik dan lucu. Seperti apakah karakter kucing yang nampak unik ini? Berikut ini profil lengkapnya.
Kucing ini tidak hanya menarik dari penampilan fisiknya. Sifatnya yang kalem, tenang dan santai sangat ideal untuk dijadikan peliharaan di tengah-tengah keluarga kita.
Sekilas Tentang Kucing Selkirk Rex
Berat Tubuh | 2 kg – 7 kg |
Warna Bulu | Beragam |
Pola Bulu | Bervariasi |
Warna Mata | Odd-eye, Biru, Hijau, Emas, Oranye, Kuning |
Rentang Usia | 10 – 15 Tahun |
Perawatan | Rendah – Sedang |
Karakteristik | Setia, Penyayang, Aktif, Penuntut Perhatian, Sosial, Adaptif |
Pengakuan | CFA, TICA, ACFA |
Harga | Rp. 8.000.000 – Rp. 21.000.000 |
Seperti apakah karakter atau profil lengkap kucing Selkirk Rex? Kami akan mengulasnya khusus untuk Anda para penggemar kucing.
Sejarah
Kemunculan awal kucing Selkirk Rex dimulai pada tahun 1987. Seekor kucing di penampungan hewan Sake For Pet di Sheridan, Montana, yang dimiliki seorang pecinta hewan bernama Kitty Garrett Brown melahirkan 6 bayi kucing.
Salah satu bayi kucing lahir berbeda. Bayi kucing tersebut memiliki bulu keriting seperti boneka mainan. Salah seorang rekan Kitty Garret Brown bernama Peggy Vorrhees kemudian melihat bayi kucing ini merasa takjub.
Peggy Vorrhees kemudian ingat bahwa dia memiliki seorang kenalan yang tertarik dengan kucing berpenampilan unik. Peggy Vorrhees kemudian membawa anak kucing berbulu keriting ini ke Noface Cattery di Livington, Montana. Pemiliknya adalah Jeri Newman yang merupakan kenalan dari Peggy.
Jeri Newman merasa takjub dengan penampilan anak kucing berbulu keriting ini. Anak kucing ini memiliki bulu keriting seperti wol domba, berwarna biru-krem dengan campuran warna putih dan bermata hijau dengan sorot mata waspada.
Jeri Newman pun mendapatkan kesempatan untuk memelihara kucing ini dan dia memberinya nama Miss DePesto.
Ketika usia Miss DePesto mencapai 10 bulan, hal unik lainnya muncul. Kumisnya yang awalnya normal berubah menjadi keriting. Bagian telinganya banyak ditumbuhi bulu-bulu berwarna kecoklatan.
Jeri kemudian mengawinkan Miss DePesto dengan kucing jenis Persia berwarna hitam solid miliknya. Miss DePesto kemudian melahirkan enam bayi kucing dimana 3 bayinya memiliki bulu keriting identik dengan induknya.
Jeri kemudian menamai kucing jenis baru ini dengan nama Selkirk yang menurutnya diambil dari nama ayahnya.
Namun suatu ketika Jeri meralatnya dan mengatakan jika nama Selkirk diambil dari nama pegunungan Selkirk. Dia menambah nama Rex di belakangnya untuk menunjukkan bahwa ini jenis kucing berbulu keriting.
Kucing ini mulai diakui oleh The International Cat Association (TICA) pada tahun 1990. Pada tahun yang sama American Cat Fanciers Association (ACFACAT) juga mengakui jenis baru ini.
Kucing ini juga didaftarkan ke Cat Fanciers Association (CFA) pada tahun 1992 namun baru pada tahun 2000 mendapatkan pengakuan.
Sifat
Kucing Selkirk Rex memiliki sifat yang ideal sebagai kucing peliharaan. Kucing ini berorientasi kepada pemiliknya. Mereka suka duduk di pangkuan pemiliknya atau ikut tidur bersama-sama.
Termasuk kucing yang aktif. Mereka akan menikmati waktu bermain-main dan bersenang-senang dengan manusia favoritnya. Ada kalanya mereka akan menuntut untuk diperhatikan. Oleh karena itu kucing ini tidak suka diabaikan dan hidup dalam kesendirian.
Tingkat sosial dan adaptasinya dikenal sangat baik. Mereka mampu beradaptasi dengan cepat di lingkungan baru dan mampu bergaul dengan baik dengan jenis hewan peliharaan lainnya seperti anjing atau kelinci.
Ciri-ciri Kucing Selkirk Rex
Ukuran tubuhnya sedang, panjang tubuhnya juga sedang dan berotot. Kepala bulat dan lebar, telinga sedang, lebar pada bagian pangkalnya dan ujung telinga meruncing. Mata besar dan bulat dengan sorot mata penuh ekspresi.
Panjang kaki sedang, tidak panjang dan tidak pendek. Kaki-kakinya besar dan bulat dengan jumlah jari di masing-masing kedua kaki depan lima dan masing-masing jari kedua kaki belakang berjumlah empat.
Ekor panjang proposional dengan besar dan panjang tubuhnya.
Kucing ini ada yang berbulu pendek dan panjang. Namun apapun panjang bulunya, semuanya sudah dipastikan keriting. Meskipun keriting, namun bulunya lembut ketika dibelai.
Bayi-bayi kucing ini dilahirkan dengan bulu keriting. Namun ketika mulai berumur 6 bulan, bulu-bulunya mulai lurus dan jarang-jarang.
Namun ketika mereka dewasa, bulu-bulunya akan mulai nampak seperti bulu domba namun halus ketika dibelai.
Kesehatan
Tidak ada gangguan kesehatan atau penyakit turunan yang dibawa kucing ini. Secara umum mereka adalah kucing yang sehat.
Gangguan kesehatan yang mungkin diderita kucing ini sama sama seperti kucing lain pada umumnya.
Seperti contohnya kemungkinan serangan virus yang beberapa diantaranya berpotensi membahayakan nyawa. Tindakan pencegahan seperti pemberian vaksin secara rutin sangat diperlukan.
Perawatan
Kucing Selkirk Rex tidak membutuhkan perawatan khusus yang sulit. Bulu ikalnya hanya perlu sesekali disisir menggunakan sisir dengan gerigi halus dan renggang.
Terlalu sering menyisirnya terutama dengan sisir yang rapat malah akan merusak keindahan bulu dombanya.
Perawatan standar lainnya adalah rutin membersihkan kotoran mata, membersihkan dan menyikat gigi secara rutin untuk menghindari serangan peyakit periodontal.
Jangan lupakan pembersihan telinga secara rutin untuk menghindari penumpukan kotoran di dalam telinga dan menghindari serangan parasit kutu telinga.
Rentang Umur
Dengan kondisi kesehatan yang selalu terjaga dengan baik dan perawatan yang tepat, kucing Selkirk Rex memiliki rentang umur antara 10 hingga 15 tahun.
Harga Kucing Selkirk Rex
Harga kucing Selkirk Rex saat ini berkisar antara Rp. 8.000.000 hingga Rp. 21.000.000 tergantung pada usia dan kualitasnya. Namun perlu diketahui jika harga tersebut masih belum termasuk biaya lain seperti biaya impor.
Hal Penting
Sangat penting untuk mengadopsi kucing yang sehat. Beberapa sertifikat kesehatan atau keterangan bahwa kucing yang diadopsi tidak memiliki masalah kesehatan serius sangat dibutuhkan.
Dan pastikan memilih breeder atau cattery yang memiliki sertifikasi resmi.
Serta pastikan kucing yang dibeli juga mendapatkan sertifikat atau Ped (Pedigree) yang diterbitkan oleh organisasi kucing agar mendapatkan jaminan kemurnian ras kucing yang sobat adopsi.
Baca juga: