Ada beberapa jenis vaksin kucing. Sebagian di antaranya adalah sangat direkomendasikan sedangkan yang lain hanya sebagai tambahan.
Salah satu bentuk tanggung jawab kita sebagai pemilik kucing adalah menjaga kesehatan kucing dengan memberikan mereka vaksinasi.

Pemberian vaksinasi menjadi hal yang sangat penting agar kucing kesayangan terhindar dari beberapa jenis penyakit yang berbahaya yang berpotensi mengancam nyawa.
Seperti salah satunya adalah distemper yang sangat berbahaya bagi hidup kucing. Karena menjadi sangat penting bagi kita untuk mengetahui beberapa jenis vaksin kucing serta penyakit yang bisa dicegah.
Ada beberapa jenis vaksinasi yang bisa diberikan kepada kucing. Sama seperti memberikan vaksinasi kepada manusia, ada beberapa tahapan pemberian vaksinasi kepada kucing.
Dan penyuntikan vaksinasi kucing hanya bisa dan wajib dilakukan oleh dokter hewan.
Hindari membeli vaksin sendiri dan kemudian menyuntikkan sendiri ke kucing sobat karena bisa berakibat fatal kepada kucing kesayangan kita.
Berikut ini adalah jenis vaksin kucing dan penyakit yang bisa dicegah dengan pemberian vaksin tersebut.
Syarat Vaksin Kucing
Ada beberapa syarat penting sebelum kucing disuntik vaksinasi. Berikut ini adalah syarat kucing di vaksin:
- Sehat (tidak sedang flu, diare dan kondisi kesehatan lain yang menurunkan kekebalan tubuh kucing)
- WAJIB diberi obat cacing sebelum di vaksin. Idealnya diberikan seminggu sebelum vaksin. Maksimal 1 bulan sebelum vaksin
- Sebisa mungkin jangan dimandikan sebelum vaksinasi. Jika terpaksa harus memandikan kucing, lakukan setidaknya sehari sebelum vaksinasi dan keringkan tubuhnya serta menjemurnya di bawah sinar matahari pagi (idealnya jam 8-9 pagi)
- Jika kucing berkutu, ada baiknya ketika vaksinasi, kucing sudah bebas kutu. Namun jika kucing berkutu ketika vaksin tidak menjadi masalah dan tetap bisa di vaksin
- Usia minimal dua bulan dan berat tubuh minimal 1.5 kg.
Jenis Vaksin Kucing dan Penyakit yang Dicegah
1. TRICAT
Pemberian vaksin TRICAT kepada kucing bisa mulai diberikan kepada kucing atau anak kucing yang sudah berusia 8-9 minggu (2 bulanan). Jenis penyakit yang bisa dicegah oleh vaksin kucing ini adalah: Rhinotracheitis, Calicivirus dan Panleukopenia.
2. TETRACAT
Pemberian vaksin TETRACAT sama seperti ketika memberikan vaksin Tricat. Tetracat adalah booster atau penguat dari vaksin sebelumnya namun plus 1 jenis penyakit yang berbeda dengan Tricat.
Jadwal pemberian Tetracat adalah 1 bulan setelah vaksin Tricat dan maksimal adalah 3 bulan setelah Tricat. Jenis penyakit yang dicegah adalah: Rhinotracheitis, Calicivirus, Panleukopenia dan Clamydia.
3. RABIES
Pemberian vaksin Rabies kepada kucing bukan menjadi hal yang wajib dilakukan. Biasanya dokter hewan akan menentukan apakah pemberian vaksin Rabies atau tidak kepada kucing dengan memperhatikan daerah tempat tinggal kucing.
Pada daerah yang dianggap rawan Rabies, vaksinasi ini akan diberikan oleh dokter.
Meski dokter menyatakan tidak perlu suntik Rabies, namun kita tetap bisa meminta kucing kita diberi vaksinasi ini untuk tindakan pencegahan. Vaksin rabies pada kucing bisa diberikan ketika usia sudah minimal 20 minggu.
4. TRICAT + RABIES
Jadwal pemberian vaksinasi ini bisa diberikan setelah 1 tahun dari vaksinasi terakhir. Jenis penyakit yang dicegah sama seperti yang sudah disebutkan diatas.
5. TETRACAT + RABIES
Sama seperti pemberian TRICAT + RABIES, untuk vaksinasi TETRACAT + RABIES juga dilakukan 1 tahun setelah vaksinasi terakhir.
Sobat bisa memilih salah satu antara TRICAT + RABIES ATAU TETRACAT + RABIES yang akan diberikan kepada kucing tiap tahunnya. Konsultasikan dengan dokter hewan mana pilihan terbaik yang bisa diberikan kepada kucing kesayangan kita.
Ada beberapa efek samping yang bisa terjadi setelah kucing divaksinasi. Sobat bisa membaca artikel berjudul “Reaksi Kucing Setelah Vaksin” untuk mengetahuinya.
Memberikan vaksinasi kucing secara teratur adalah salah satu “fasilitas” yang bisa kita berikan kepada kucing selain memberikan makanan dan tempat tinggal bagi mereka.
Namun patut diketahui juga, memberikan vaksin bukan berarti kucing tidak akan sakit setelahnya.
Ada baiknya kita selalu menjaga kesehatan kucing agar terhindar dari berbagai penyakit yang mengancam keselamatan mereka.
Kucing yang sehat bisa menjadi teman hidup kita dalam waktu yang panjang. Semoga informasi tentang jenis vaksin kucing ini bisa memberikan informasi yang sobat butuhkan.
Catatan: Artikel ini hanya untuk informasi. Kunjungi dokter hewan untuk nasihat dan perawatan medis.
Baca juga:
- Jenis-jenis Virus Kucing, Beberapa Diantaranya Mematikan
- Jenis Vaksin Kucing dan Penyakit yang Dicegah
- Apakah Akibat Kucing Tidak Divaksin?