Indera penciuman kucing adalah salah satu kunci utama dalam kehidupan kucing. Ketika penciuman kucing terganggu, bahaya mengancamnya.
Tahukah sobat bahwa indera penciuman kucing memiliki sensifitas terhadap bau lebih kuat hingga 14 kali daripada manusia?
Penciuman kucing merupakan salah satu faktor penting bagi kucing untuk bertahan hidup. Banyak hal yang dilakukan oleh kucing dengan indera penciuman mereka.
Tidak hanya untuk mencium bau makanan saja, berikut inilah beberapa fakta menarik yang perlu sobat ketahui tentang indera penciuman kucing.
Fakta Tentang Indera Penciuman Kucing
1. Organ Terpenting
Di rongga hidung kucing terdapat 200 juta reseptor aroma. Bahkan diantara sebagian besar jenis anjing tidak memiliki jumlah reseptor sebanyak kucing.
2. Menghirup Makanan
Ketika bayi kucing dilahirkan hingga usia 14 hari, mata mereka masih terpejam. Namun ketika lahir, indera penciuman mereka sudah bisa sangat mengenali makanan mereka yaitu susu induknya. Mereka tahu arah mana puting induk mereka.
Dengan bantuan hidungnya, kucing sangat pandai dan mahir menemukan makanan dimanapun letaknya. Kucing juga akan tahu posisi mangsa dengan mengetahui bau mereka dan kemudian mengejarnya.
Oleh karena itu jika indera penciuman mereka bermasalah makan dipastikan akan berimbas pada selera makan mereka.
3. Mengetahui Status Kucing Lain
Kucing dewasa menandai wilayah mereka dengan urin dan feromon yang berasal dari kelenjar yang ada di wajah dan kaki kucing.
Oleh karena itu jika ada kucing asing atau pendatang, kucing pendatang ini otomatis akan mencium bau ini dan dia akan paham ini adalah teritorial kucing lain.
4. Mencari Pasangan
“Kesaktian” indera penciuman kucing berikutnya adalah mampu mendeteksi lawan jenisnya ketika birahi.
Terutama kucing jantan bisa mendeteksi kucing betina yang sedang birahi dari bau feromon yang dihasilkan kucing betina.
Bau feromon dari kucing betina ini hanya bisa dikenali oleh kucing-kucing pejantan yang mencari pasangan kawin.
5. Mendeteksi Kemungkinan Bahaya
Apakah sobat pernah melihat kucing mengendus-endus, menggerakkan kumis dan posisi kepala waspada?
Dalam kondisi ini kucing sedang mempelajari kondisi sekitarnya untuk mengetahui siapa saja yang berada di sekitarnya dan siapa saja yang baru melewati wilayah tersebut.
Kucing bisa mendeteksi ada kucing asing sedang melintas atau sudah melintas di wilayah tersebut.
6. Mengenal Lawan atau Kawan
Pernah melihat kucing mendekati kucing lain kemudian saling mengendus tubuh, saling mengendus hidung dan bahkan bagian bagian pantat atau kelamin?
Mereka sedang mencoba mendeteksi apakah dia kucing yang dia kenal atau kucing asing. Jika kawan, mereka akan baik-baik saja. Dan sebaliknya jika bau kucing tersebut sangat asing, pertengkaran akan dimulai.
7. Hidung Seperti Sidik Jari Manusia
Indera penciuman bagian luar milik kucing yaitu hidung adalah selayaknya sidik jari pada manusia. Unik dan tidak ada yang sama antara 1 kucing dengan kucing-kucing lainnya.
Tentu setelah membaca beberapa fakta diatas kita jadi semakin tahu betapa krusialnya indera penciuman kucing ini. Jadi jika kucing sobat tidak doyan makan, hal pertama yang dilakukan adalah memastikan penciumannya tidak bermasalah (flu atau pilek).
Baca juga: